Chili (Chile) merupakan salah satu tempat tujuan studi yang paling pas untuk kamu yang ingin kuliah di luar negeri. Sebagai negara yang wilayahnya terletak di Amerika Selatan, Chili memiliki beberapa universitas bergengsi di berbagai bidang studi, sistem pendidikannya bermutu, dengan peluang karir pasca kelulusan studi yang cukup menjanjikan.

Kuliah di Chili memiliki banyak kesempatan untuk mendapatkan beragam jenis beasiswa, baik beasiswa dari pemerintah Chili (Chile Government Scholarships), beasiswa dari masing-masing Universitas di Chili (International Scholarship Programme), Non-Governmental Organizations atau beasiswa dari International Organizations. Berbagai jenis program beasiswa ini, dapat dikenal dengan nama Beasiswa Chili (Chile Scholarships).

Sehingga Chili menjadi salat satu tempat tujuan studi terbaik bagi para pelajar dan mahasiswa Internasional, termasuk dari Indonesia yang ingin melanjutkan studi dengan beasiswa di Chili, baik untuk jenjang Bachelor (S1), Master (S2) dan PhD (S3).

Beberapa program beasiswa yang tersedia untuk Kuliah S1, S2, S3 di Chili diantaranya yaitu:

1. ​​Beasiswa S1, S2, S3 dari masing-masing Universitas di Chili membuka program: Scholarships and Awards for Excellence Students.
2. Beasiswa S2, S3 dari Pemerintah Indonesia melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) membuka program: Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI).
3. Beasiswa S2 dari Uni Eropa melalui program Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD).

Pelamar yang lolos dalam beasiswa di Chili (Chile Scholarships) akan mendapatkan biaya hidup atau uang saku dengan nominal yang berbeda-beda sesuai jenis program beasiswa yang didaftar, dengan perkiraan yang akan didapat sekitar $ 2.400 (± Rp 36,1 Juta) per tahun.

Fasilitas yang akan diberikan kepada penerima beasiswa di Chili (Chile Scholarships) terdiri dari:

1. Pada umumnya, fasilitas yang diberikan dari beasiswa di Chili dapat berupa tanggungan biaya perkuliahan (tuition fees), tunjangan untuk biaya visa, tiket pesawat dari negara asal ke Chili, asuransi kesehatan, tunjangan biaya hidup seperti akomodasi, tempat tinggal dan makanan, atau beberapa komponen pembiayaan lain yang diperlukan untuk mendukung studi di Chili serta benefit lainnya.

2. Beasiswa untuk jenjang studi Bachelor (S1), Master (S2) dan Doktor (S3) dari masing-masing Universitas di Chili membuka program: Scholarships and Awards for Excellence Students.

   Fasilitas yang ditawarkan dari program beasiswa ini yaitu penerima beasiswa akan mendapatkan tanggungan biaya studi mulai dari 20% s/d 100%. Beberapa program beasiswa lainnya akan menanggung seluruh biaya uang kuliah dan memberikan uang saku.

3. Beasiswa untuk jenjang studi Master (S2) dan Doktor (S3) dari Pemerintah Indonesia melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) membuka program: Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI).

   Fasilitas yang ditawarkan dari program beasiswa ini yaitu penerima beasiswa akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan secara penuh meliputi biaya pendaftaran, biaya SPP (tuition fee), tunjangan buku, biaya penelitian tesis/disertasi, biaya seminar internasional, biaya publikasi jurnal internasional dan biaya pendukung seperti transportasi, aplikasi visa (residence permit), asuransi kesehatan, tunjangan biaya hidup setiap bulannya, biaya kedatangan, biaya keadaaan darurat (jika diperlukan), tunjangan keluarga (khusus doktor), serta beberapa komponen pembiayaan lain yang diperlukan untuk mendukung selama studi.

Umumnya kriteria persyaratan yang harus dipenuhi pelamar untuk mendaftar beasiswa di Chili (Chile Scholarships) antara lain:

1. Pendaftar merupakan pelajar internasional (termasuk dari Indonesia).
2. Pendaftar harus memenuhi persyaratan yang tersedia di Universitas / Fakultas / Jurusan yang akan mereka ambil di Chili.
3. Pendaftar dalam keadaan sehat dan tidak sedang mengidap penyakit kronis.
4. Pendaftar beasiswa harus memiliki catatan akademik yang sangat baik dan menunjukkan prestasi akademik yang unggul.
5. Nilai minimal pendaftar untuk program Undergraduate (S1) yaitu rata-rata ≥ 75 untuk lulusan SMA sederajat dan nilai minimal pendaftar untuk program Graduate (S2 & S3) yaitu IPK ≥3.0 dalam skala 4.0.
6. Usia maksimal pendaftar untuk program Undergraduate (S1) yaitu 21 tahun (pendaftar harus sudah lulus SMA/sederajat dalam dua tahun terakhi). Usia maksimal pendaftar untuk program Graduate (S2 & S3) yaitu 30 tahun untuk pendaftar S2 dan 35 tahun untuk pendaftar S3.
7. Memiliki skor TOEFL ITP ≥550, atau skor TOEFL iBT ≥80, atau skor IELTS ≥6,5.

Beberapa dokumen pendaftaran yang harus dipenuhi pelamar untuk mendaftar program beasiswa di Chili (Chile Scholarships) antara lain:

1. Fotokopi Paspor.
2. Dua pasfoto berwarna dengan latar belakang biru, ukuran 3 cm x 4 cm, diambil tidak lebih dari enam bulan dengan pakaian sopan.
3. Formulir beasiswa yang telah diisi dengan lengkap.
4. Salinan Ijazah dan transkrip nilai akademik yang sudah dilegalisir dan diterjemahkan oleh penerjemah tersumpah.
5. Bukti telah memiliki keterampilan dalam bahasa Inggris, berupa sertifikat TOEFL ITP ≥550, atau skor TOEFL iBT ≥80, atau skor IELTS ≥ 6,5. Semua sertifikat ini diterbitkan kurang dari 2 tahun sejak dikeluarkan.
6. Curriculum Vitae berupa daftar riwayat hidup yang berisi data dan informasi yang diperlukan untuk melamar beasiswa.
7. Study Plan berupa rencana studi yang akan dilaksanakan oleh penerima beasiswa sejak awal memulai studi hingga menyelesaikan studi pada program studi di perguruan tinggi tujuan masing-masing.
8. Motivation letter berupa essay atau tulisan singkat yang berisi kurang lebih 500 sampai 1000 kata, berisikan tentang ambisi, cita-cita dan alasan mengajukan beasiswa di Chili.
9. Dua surat rekomendasi dari pimpinan, direktur, kepala sekolah atau dekan dari perguruan tinggi di tempat pelamar pernah berkerja atau menempuh studi sebelumnya.
10. Proposal penelitian berupa ringkasan dan rancangan dari sebuah penelitian yang akan diteliti saat menempuh studi di Chili (jika diminta).
11. Dua surat rekomendasi dari profesor di bidang pemohon (jika diminta).
12. Salinan konfirmasi surat atau email dari seorang profesor dari perguruan tinggi di Chili yang menjelaskan mengapa mereka ingin memberikan supervisi dan dukungan tesis PhD. Termasuk CV singkat dari supervisor akademik tersebut (jika diminta).
13. Sertifikat kegiatan dan penghargaan lainnya, baik dari sekolah, kampus maupun masyarakat.
14. Surat keterangan hasil pemeriksaan kesehatan dari rumah sakit.

Pendaftaran beasiswa di Chili (Chile Scholarships) dibuka setiap tahunnya, biasanya sekitar bulan Juni, sedangkan batas waktu pendaftaran beasiswa di Chili yaitu sekitar bulan Juli.

Perlu dicatat bahwa, setiap program beasiswa di Chili menetapkan batas waktu pendaftaran dan jadwal seleksinya masing-masing. Pelamar harus mengirimkan formulir aplikasi dan dokumen secara lengkap ke setiap program beasiswa di Chili sesuai pilihan mereka, setidaknya paling lambat 1 minggu sebelum batas waktu yang sudah ditetapkan.

Sebaiknya pada saat akan mendaftar beasiswa ini, peserta diharapkan bisa daftar lebih awal sebelum waktu deadline berakhir.

Jika ingin mengetahui infomasi lebih lengkap tentang Beasiswa Chili, kamu bisa menemukannya di laman resmi dari beasiswa disini.

Setiap program beasiswa di Chili (Chile Scholarships) menetapkan batas waktu pendaftaran dan jadwal seleksinya masing-masing. Pada umumnya, deadline pendaftaran beasiswa di Chili biasanya akan ditutup sekitar bulan Juli.

1. Jika ingin mendaftar beasiswa di Chili, pelamar diharapkan dapat melengkapi seluruh persyaratan dan dokumen pendaftaran beasiswa, termasuk persyaratan yang diminta dari pihak universitas yang akan dituju (jika diminta).
2. Lakukan pengisian formulir pendaftaran beasiswa secara lengkap. Adapun formulir pendaftaran beasiswa ini, sudah dapat diisi oleh pelamar ketika pengumuman pendaftaran beasiswa sudah resmi dibuka.
3. Sertakan secara lengkap berbagai dokumen persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar beasiswa ini, sesuai yang diminta oleh pihak Universitas di Chili atau atau Kedutaan Besar Chili di Indonesia (jika diminta). Pastikan dokumen tersebut sudah dalam bentuk terjemahan dari penerjemah tersumpah. Dokumen wajib diterjemahkan minimal kedalam bahasa Inggris.
4. Lampirkan sertifikat penghargaan yang pernah didapat, sebagai bukti kamu memiliki value lebih dibandingkan para pelamar lainnya.

Matangkan Persiapan Beasiswa Chili Kamu bersama StudyGo!

Jika kamu ingin lolos atau mau mendapatkan beasiswa di Chili (Chile Scholarships), tentu dibutuhkan persiapan yang matang. Nah, berikut ini adalah beberapa tips agar kamu bisa lolos beasiswa di Chili dengan mudah yaitu:

1. Perbaiki kemampuan bahasa Inggris atau bahasa Spanyol.
2. Persiapkan berkas dokumen pendaftaran yang dibutuhkan secara lengkap.
3. Perbanyak bukti prestasi akademik atau pengalaman organisasi / volunter.
4. Perbanyak bukti keterlibatan kita dalam berbagai kegiatan sosial / relawan.
5. Perbanyak bukti skill mulai dari bahasa, desain grafis hingga musik.
6. Pilih Universitas yang tepat dengan kemungkinan peluang keterimaannya besar sesuai kualifikasi dan prestasi yang dimiliki.
7. Pilih jurusan yang linear atau memiliki kesamaan dengan latar belakang pendidikan.
8. Mulai belajar dan kuasai bahasa Inggris atau bahasa Spanyol dengan serius untuk kelancaran studi.
9. Kuasai skill yang sekiranya dapat menarik perhatian pemberi beasiswa.

Kamu ingin sukses saat wawancara beasiswa Chili? Nah, berikut ini adalah beberapa tips sukses saat mengikuti seleksi wawancara Beasiswa Chili (Chile Scholarships) yaitu:

1. Lakukan simulasi wawancara bersama teman atau siapa saja, seolah-olah kamu sedang diwawancara oleh tim seleksi beasiswa.
2. Lakukan riset mengenai jurusan, kampus, sosial budaya di negara yang akan dituju.
3. Kenali secara spesifik mengenai kampus yang akan dituju, seperti rasio mahasiswa dan dosennya, prestasi kampusnya serta bagaimana kampus tersebut bisa memenuhi tujuan ‘pemburu’ beasiswa.
4. Tunjukkan bahasa tubuh yang tepat dan profesional saat sesi wawancara.
5. Jangan coba-coba mengarang jawaban yang tidak diketahui dengan pasti, sebab pewawancara mungkin akan terus mengejar hal itu. Jika tidak tahu jawabannya maka jangan pura-pura bisa menjawab.
6. Tunjukkan penampilan yang mengesankan di awal pertemuan dengan pakaian yang rapi dan bersih.
7. Berusahalah untuk datang lebih awal waktu sesuai jadwal yang sudah disepakati.
8. Buatlah diri senChili mungkin, jangan gugup dan duduklah dengan tidak kaku, atur gestur tubuh sehingga terlihat santai.
9. Lakukan kontak mata dengan pewawancara secara sopan agar dikesankan lebih fokus, menyimak percakapan dan antusias.
10. Usahakan menjabat tangan tim seleksi atau pewawancara agar menunjukkan sikap percaya diri.
11. Jangan lupa membawa dokumen pendaftaran yang asli bukan hasil fotocopy seperti ijazah, transkip nilai, sertifikat penghargaan atau bukti prestasi lainnya untuk ditunjukan ke pewawancara jika sewaktu-waktu diminta saat sesi wawancara.

Terkait jumlah kuota beasiswa, setiap program beasiswa di Chili (Chile Scholarships) telah menetapkan jumlah kuotanya masing-masing.

Perkiraan saat ini berdasarkan penyelenggaraan pada tahun-tahun sebelumnya, kuota penerima beasiswa di Chili sekitar ± 100 orang yang akan diterima dari ribuan pelamar yang mendaftar dari seluruh dunia.  Namun, kuota bisa saja berubah sewaktu-waktu. Kuota beasiswa fluktuatif mengikuti kebijakan yang berlaku disetiap tahunnya.

Jika ingin mengetahui infomasi lebih lanjut tentang jumlah kuota yang akan diterima dari beasiswa di Chili, silahkan menghubungi kontak penyelenggara di laman resmi dari beasiswa disini.

Berdasarkan data dari QS World University Rankings, berikut ini adalah 10 Universitas Terbaik di Chili yang bisa menjadi pilihan saat mendaftar kuliah atau beasiswa ke Chili (Chile Scholarships).

1. Pontificia Universidad Católica de Chile (UC)

   Pontificia Universidad Católica de Chile, atau sering disebut UC, merupakan universitas terbaik di Chili dan salah satu yang terbaik di Amerika Latin. Didirikan pada tahun 1888, UC dikenal karena penelitian berkualitas tinggi di berbagai bidang seperti teknologi, seni, dan ilmu sosial. Kampusnya tersebar di Santiago dan menciptakan lingkungan belajar yang modern.

2. Universidad de Chile

   Universidad de Chile adalah universitas tertua di Chili, didirikan pada tahun 1842. Universitas ini memiliki reputasi internasional dalam pendidikan dan penelitian. Terletak di Santiago, universitas ini menawarkan berbagai program studi dari ilmu pengetahuan hingga seni, dengan kontribusi signifikan pada kemajuan sains dan budaya Chili.

3. Universidad de Santiago de Chile (USACH)

   USACH dikenal sebagai pusat pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan teknologi dan ilmu terapan. Universitas ini didirikan pada tahun 1849 dan berlokasi di ibu kota Chili. Dengan laboratorium mutakhir dan program yang relevan dengan kebutuhan industri, USACH menarik banyak mahasiswa lokal dan internasional.

4. Universidad de Concepción

   Universidad de Concepción adalah salah satu universitas paling prestisius di luar Santiago. Didirikan pada tahun 1919, universitas ini menawarkan pengalaman belajar unik dengan kampus yang indah di kota Concepción. Fokusnya pada penelitian dan inovasi telah menjadikannya pemain penting dalam pengembangan regional.

5. Pontificia Universidad Católica de Valparaíso

   Pontificia Universidad Católica de Valparaíso terletak di kota pelabuhan Valparaíso. Didirikan pada tahun 1928, universitas ini terkenal dengan program arsitektur, seni, dan ilmu kelautannya. Dengan pemandangan pantai yang indah, universitas ini memberikan suasana belajar yang menginspirasi.

6. Universidad Adolfo Ibáñez

   Universidad Adolfo Ibáñez adalah universitas swasta terkemuka yang didirikan pada tahun 1953. Berfokus pada bisnis dan ekonomi, universitas ini memiliki program MBA yang diakui secara internasional. Kampus modernnya di Santiago dan Viña del Mar menawarkan fasilitas kelas dunia.

7. Universidad Diego Portales (UDP)

   Universidad Diego Portales, didirikan pada tahun 1982, adalah salah satu universitas swasta terbaik di Chili. Universitas ini terkenal dengan fakultas hukum, ilmu sosial, dan komunikasi. Terletak di Santiago, UDP memiliki reputasi sebagai pelopor dalam pendidikan modern.

8. Universidad de los Andes – Chile

   Universidad de los Andes adalah universitas swasta dengan pendekatan pendidikan berbasis nilai. Didirikan pada tahun 1989, universitas ini menawarkan program studi berkualitas tinggi di berbagai bidang. Lokasinya di Santiago membuatnya mudah diakses dan diminati oleh mahasiswa internasional.

9. Universidad Andrés Bello

   Universidad Andrés Bello adalah salah satu universitas terbesar di Chili. Didirikan pada tahun 1988, universitas ini memiliki kampus di beberapa kota, termasuk Santiago, Viña del Mar, dan Concepción. Dengan fokus pada keberlanjutan dan penelitian, universitas ini terus berkembang menjadi institusi yang dihormati.

10. Universidad Austral de Chile

    Terletak di kota Valdivia, Universidad Austral de Chile didirikan pada tahun 1954 dan dikenal dengan program penelitian lingkungan dan ilmu alamnya. Lokasi kampus yang berada di tengah keindahan alam Chili selatan memberikan pengalaman belajar yang unik dan menyenangkan.

Buat kamu yang lagi cari info beasiswa ke Chili (Chile Scholarships) untuk kuliah secara gratis di Chili. Berikut ini beberapa referensi atau pilihan beasiswa yang bisa kamu daftar untuk kuliah secara gratis di Chili, di antaranya yaitu:

1. Beasiswa untuk jenjang studi Bachelor (S1), Master (S2), dan Doktor (S3) dari masing-masing Universitas di Chili: Scholarships and Awards for Excellence Students

   Beasiswa ini secara umum merupakan partially funded dan terbuka untuk hampir semua program studi. Jumlah kuota beasiswa yang tersedia bersifat fluktuatif, tergantung pada kebijakan yang berlaku setiap tahunnya. Saat ini, jumlah kuota beasiswa diperkirakan mencapai ± 100 penerima dari seluruh dunia. Jadwal pendaftaran bervariasi sesuai universitas dan program yang dituju.

   Fasilitas yang ditawarkan mencakup tanggungan biaya studi mulai dari 20% hingga 100%. Beberapa program beasiswa menanggung seluruh biaya kuliah dan memberikan uang saku. Namun, ada kemungkinan penghentian beasiswa jika penerima tidak memenuhi nilai akademik minimal. Durasi beasiswa berbeda-beda tergantung program, gelar, dan bidang studi yang dipilih.

   Syarat pendaftaran untuk setiap jenjang studi dapat bervariasi. Salah satu universitas penyedia beasiswa ini adalah Pontificia Universidad Católica de Chile (UC), yang menempati peringkat #1 di Chili dan peringkat #121 secara global berdasarkan QS World University Rankings 2023. Selengkapnya cek di sini.

2. Beasiswa Master (S2) dari Uni Eropa: Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD)

   Program ini merupakan bagian dari Erasmus+ dan termasuk beasiswa fully funded. Program studi yang ditawarkan sangat luas, mencakup hampir semua jurusan, termasuk ilmu pertanian, bisnis, komunikasi, pendidikan, teknik, humaniora, dan hukum.

   Penerima beasiswa akan kuliah di minimal dua negara yang tergabung dalam program ini. Durasi studi bervariasi antara 12 hingga 24 bulan. Kalender pendaftaran berbeda untuk setiap program, namun umumnya dibuka setiap tahun antara Oktober hingga Januari. Hasil seleksi diumumkan pada bulan Mei.

   Fasilitas yang diberikan mencakup tunjangan biaya hidup bulanan, bantuan biaya transportasi dan akomodasi, serta pembebasan biaya studi. Total pendanaan bisa mencapai €24.000 (± Rp 394,3 juta) untuk program 1 tahun dan €48.000 (± Rp 788,6 juta) untuk program 2 tahun. Selengkapnya cek di sini.

3. Beasiswa Pertukaran Pelajar ke Luar Negeri dari Pemerintah Indonesia: Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA)

   Program ini merupakan beasiswa fully funded yang ditujukan untuk pelajar SMK dan mahasiswa S1. Kuota beasiswa bersifat fluktuatif tergantung kebijakan yang berlaku. Saat ini, jumlah penerima diperkirakan sekitar 1.155 orang di seluruh Indonesia.

   Pendaftaran beasiswa ini dibuka pada 12 Maret 2022, dengan batas akhir pendaftaran pada 12 April 2022. Hasil seleksi diumumkan pada 14 Mei 2022. Penerima beasiswa mendapatkan berbagai fasilitas, termasuk tunjangan biaya hidup, pembebasan biaya studi, tiket pesawat kelas ekonomi, tes PCR dan karantina, asuransi kesehatan, serta visa. Selengkapnya cek di sini.

4. Beasiswa Master (S2) dan Doktor (S3) dari Pemerintah Indonesia: Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) LPDP

   Beasiswa ini merupakan fully funded dan terbuka untuk hampir semua program studi. Fasilitas yang diberikan mencakup bantuan biaya pendidikan penuh, termasuk biaya pendaftaran, SPP (tuition fee), tunjangan buku, biaya penelitian, seminar internasional, publikasi jurnal internasional, dan biaya pendukung lainnya. Selengkapnya cek di sini.

Ketentuan Membaca Informasi Beasiswa dari StudyGo

• Informasi yang disampaikan oleh StudyGo dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan dan mungkin saja artikel ini belum mendapatkan update sesuai dengan perubahan dari Institusi Pendidikan yang akan menyelenggarakan program beasiswa. Silakan mengunjungi situs dari masing-masing Institusi Pendidikan atau menghubungi admin StudyGo untuk informasi lebih lengkap mengenai informasi beasiswa dan kampus yang ada di halaman ini.
• StudyGo bukanlah lembaga pemberi beasiswa. StudyGo adalah lembaga konsultan pendidikan ke luar negeri. Konselor StudyGo dapat memandu Anda untuk mendapatkan Letter of Acceptance dari Institusi Pendidikan atau universitas di luar negeri seperti di Turki, Malaysia, Korea Selatan, Jepang, Jerman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Brasil, Australia, Selandia Baru, Inggris Raya, Amerika Serikat dan China sebagai langkah awal Anda untuk menempuh pendidikan ke luar negeri.
• Jika kamu membutuhkan bantuan untuk untuk informasi lebih lengkap mengenai informasi beasiswa, kampus atau bimbingan beasiswa, silakan menghubungi admin StudyGo melalui WhatsApp di nomor 0812-2000-3442.

Secara umum, bagi calon mahasiswa asing yang akan mengambil studi dengan bahasa pengantar bahasa Inggris, maka wajib memiliki sertifikat Test of English as a Foreign Language (TOEFL) atau International English Language Testing System (IELTS) sesuai skor minimal yang sudah ditentukan.

Sebaiknya bagi peserta yang berminat mendaftar beasiswa di Chili (Chile Scholarships), disarankan harus bisa berbahasa Inggris atau bahasa Spanyol untuk memudahkan dalam proses perkuliahan disana nantinya.

Secara khusus, siswa internasional yang terdaftar dalam program Master (S2) atau PhD (S3) di Chili dapat bekerja sebagai peneliti dalam proyek ilmiah yang terkait dengan pekerjaan mereka untuk membiayai studi mereka di Chili.

Namun untuk penerima beasiswa di Chili (Chile Scholarships) juga dapat kuliah sambil kerja, namun di sektor non formal yang tidak membutuhkan visa kerja. Sebaiknya supaya tetap fokus studi, bisa ambil peluang kerja part time di saat libur musim panas di Chili.